Berbagi dan Berkolaborasi #3 : Pembuatan Game Edukasi dengan MGMP Informatika SMP Jakarta Timur 2

Jakarta, 20 Oktober 2023 – Di tengah gemuruh era digital, pendidikan semakin bertransformasi dengan memanfaatkan teknologi. Sebuah kolaborasi yang inspiratif terjadi saat seorang pendidik berbagi dan berkolaborasi dalam sebuah webinar dengan MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) Informatika SMP di wilayah Jakarta Timur 2. Acara ini menggambarkan bagaimana guru-guru bersemangat untuk berkarya membuat game edukasi menggunakan aplikasi Scratch.

Kegiatan ini dilaksanakan melalui aplikasi google meet dan dihadiri oleh 24 Guru Informatika dari berbagai SMP di wilayah Jakarta Timur 2 dan dibuka oleh Ketua MGMP yaitu Bapak Ahmad Chusaini dengan Moderator yaitu Ibu Ismiyati Meiharsiwi. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah berbagi pengalaman praktik baik dan memberikan panduan praktis tentang cara pembuatan game edukasi menggunakan aplikasi Scratch dengan memanfaatkan studio KUDUGA (Kustom Edu Game) yang telah saya siapkan.

Saya menyampaikan bahwa penggunaan game edukasi dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik di dalam kelas, pembelajaran dapat diresapi dan dimaknai peserta didik sebagai pembelajaran yang berkesan. Saya juga membagikan bahwa penggunaan game edukasi sebagai alat pembelajaran yang interaktif dapat efektif untuk implementasikan.

Saya berbagi kisah betapa bahagia siswa dapat bermain game saat pembelajaran. Saya memaparkan contoh konkret tentang bagaimana memanfaatkan studi KUDUGA untuk merancang permainan yang dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang berbagai materi pelajaran. Ini memberikan inspirasi kepada peserta untuk mulai menciptakan game edukasi mereka sendiri.

Sesi praktis adalah puncak dari acara ini, di mana guru-guru diajak untuk mencoba membuat game sederhana menggunakan aplikasi Scratch. Peserta webinar mempraktikkan langkah-langkah dasar dalam merancang game, memprogram karakter, dan mengatur aturan permainan. Ini adalah kesempatan berharga untuk belajar secara langsung dan mengatasi potensi kesulitan.

Selama sesi tanya jawab, bapak ibu guru berinteraksi secara aktif, mengajukan pertanyaan tentang penggunaan Scratch dalam pengajaran sehari-hari. Diskusi ini membuka ruang bagi berbagai pandangan dan solusi yang dapat diterapkan dalam konteks masing-masing sekolah.

Bapak Kusdiana dari SMP 223 memberi masukan untuk mengadakan kegiatan sharing kolaborasi secara luring agar dapat membuat karya secara langsung dan dapat dimanfaatkan bersama.

Webinar ini menciptakan semangat kolaborasi di antara guru-guru informatika SMP di wilayah Jakarta Timur 2. Acara ini ditutup dengan pembuatan studio scratch MGMP Informatika SMP di Jakarta Timur sebagai tindak lanjut kolaborasi untuk meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran.

#PusdatinKemendikbudristek

#BLPTKemendikbudristek

#MerdekaBelajar

#PembaTIK2023

#SahabatTeknologiKemendikbudristek

#PlatformMerdekaMengajar 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *